INDRAMAYU KOMPAS.TV- Santri dari salah satu pondok pesantren di Indramayu Jawa Barat, terkonfirmasi Covid-19. Dengan adanya para santri terkonfirmasi menjadi klaster baru dalam kasus covid-19 di
Pondok Pesantren Al-Karimiyyah merupakan salah satu pondok pesantren yang ada di Kabupaten Indramayu. Adapun belajar mengajar di ponpes ini menggunakan kurikulum yang berlaku di tambah dengan ilmu agama. Ada juga kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler sekolah untuk santri seperti karate, basket, futsal, grup belajar dan Pesantren Al-Karimiyyah memiliki staf pengajar uztad/uztazah serta guru yang kompeten pada bidang pelajarannya masing-masing sehingga berkualitas dan menjadi salah satu pesantren terbaik di Kabupaten Indramayu. Tersedia juga berbagai fasilitas seperti ruang kelas yang nyaman, asrama yang nyaman, laboratorium praktikum, perpustakaan, lapangan olahraga, kantin, masjid dan kunjungi ponpes terdekat ini untuk info pendaftaran, biaya pendaftaran, info biaya SPP, info kurikulum, info pesantren di Kabupaten Indramayu, nomor NPSN dan lainnya. Anda juga bisa menghubungi kontak atau mengakses website sekolah jika tersedia. Belum ada gambar galeri. Dimana alamat Pondok Pesantren Al-Karimiyyah Indramayu? Pondok Pesantren Al-Karimiyyah Indramayu beralamat di Jl. PU Desa Kedokan Gabus Blok ll 09/04, Kedokan Gabus, Kec. Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat 45263, Indonesia. Berapa kontak nomor telepon Pondok Pesantren Al-Karimiyyah Indramayu? Pondok Pesantren Al-Karimiyyah Indramayu dapat dihubungi melalui kontak nomor telepon 0234 506575 Berapa kode pos Pondok Pesantren Al-Karimiyyah Indramayu? Kode pos dari Pondok Pesantren Al-Karimiyyah Indramayu adalah 45263 Pimpinansebuah pondok pesantren (ponpes) di Indramayu, Jabar, itu dilaporkan terkait kasus dugaan pelecehan pada Februari. Kabidhumas Polda Jabar Kombespol Erdi A. Chaniago mengatakan, pihaknya telah memeriksa sejumlah orang untuk diminta keterangan terkait kasus dugaan asusila itu.
 News Sabtu, 10 Juni 2023 - 2058 WIB VIVA Jabar - Sejumlah kontroversi terkait Pondok Pesantren Ponpes Al-Zaytun Indramayu menyedot perhatian berbagai kalangan belakangan ini. Pemerintah kabupaten Indramayu pun kini angkat bicara mengenai pondok pesantren yang terletak di Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu tersebut. Melansir dari Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kesra Setda Indramayu, Jajang Sudrajat, mengatakan, persoalan yang terkait dengan agama, termasuk praktik peribatadan di Ponpes Al-Zaytun, sepenuhnya merupakan kewenangan Pemerintah Pusat. Dalam hal ini adalah Kemenag dan pemerintah daerah sifatnya hanya melakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat yang ada di daerah, yakni Kemenag."Yang berkaitan dengan agama itu urusan Pemerintah Pusat yang tidak dilimpahkan kewenangannya kepada pemerintah daerah. Jadi kita paling hanya bisa berkoordinasi dengan Kemenag," kata Jajang, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 11/5/2023 laluJajang menyatakan, Pemkab Indramayu hanya melihat dari sisi kerawanan sosial manakala ada konflik dengan masyarakat sekitar. Namun sejauh ini, kata Jajang, tidak ada laporan terkait gejolak sosial di masyarakat setempat mengenai Al-Zaytun. Jajang pun menyebut Al-Zaytun bersikap tertutup, termasuk pada pemerintah daerah Kabupaten Indramayu.

Langkahyang diambil di antaranya dengan memberikan paket pengembangan ternak lele kepada Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdlotul Mubtadiin Al Islamy di Kabupaten Indramayu. Bantuan dalam bentuk corporate social resposibility (CSR) yang diberikan oleh MUJ ONWJ berupa mesin pakan ikan serta penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan guna memberikan

Indramayu - Kabupaten Indramayu selain dikenal sebagai kota mangga dan lumbung padi, juga banyak berdiri sarana pendidikan pondok pesantren. Menurut laman terdapat 152 pondok pesantren yang tersebar di 31 pendidikan yang digunakan pondok pesantren di Indramayu juga beragam mulai dari salafiyah hingga modern. Bahkan, beberapa pondok pesantren diantaranya menggunakan perpaduan sistem pendidikan dari berbagai sumber dan rekomendasi Kementerian Agama Kabupaten Indramayu, detikJabar merangkum daftar pondok pesantren terbesar yang ada di Kabupaten Indramayu 1. Pondok Pesantren Darul Ma'arif KaplonganPondok pesantren ini didirikan pada 2008 lalu oleh Yayasan Darul Ma'arif. Pondok yang dikenal dengan sebutan Kampus Hijau ini tergolong cukup pendidikan pada pondok pesantren ini menggunakan kombinasi sistem shalaf dan kholaf. Selain dapat mempelajari kitab-kitab kuning, para santri juga dapat mengikuti pendidikan formal. Karena Yayasan Darul Ma'arif ini menaungi sarana pendidikan dari tingkat TK, SD, SMP, SMA, SMK, MA hingga sekolah tinggi. Termasuk asrama putra dan pesantren di bawah bimbingan Boby Ahmad Faisal Hasri ini tercatat memiliki 169 ustaz/ustazah. Dengan siswa dan santri. Pondok pesantren Darul Ma'arif berada di Jalan Raya Kaplongan termasuk wilayah Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Pondok Pesantren CadangpingganYayasan pondok pesantren di bawah asuhan KH Abdul Syakur Yasin ini didirikan sekitar 1996 sumber Pondok bernama Cadangpinggan ini juga tergolong luas dengan berbagai fasilitas dan sarana pendidikan cukup Cadangpinggan menggunakan jenis pesantren salafi dengan target pendidikan penguasaan kitab kuning melalui program unggulan dirosah qur'aniyah, arabiyah, danmetode qira'ati. Serta lingkungan ponpes ini terdapat lembaga pendidikan lainnya termasuk MTs, MA, SMK serta SMPN dan SMAN. Selain itu, pondok ini juga memiliki pelatihan bidang pertanian, teknologi, kesenian hingga pusat ini, yayasan ponpes Cadangpinggan memiliki tenaga pendidik ustaz/ustazah sebanyak 258 orang. Dengan jumlah santri yang mencapai orang Pondok ini berada di Jalan By Pass Kertasmaya, Desa Gedangan, Kecamatan Sukagumiwang, Kabupaten Pondok Pesantren Al Ishlah TajugPondok Al Ishlah Tajug berada di Desa Sudimampir, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu. Pondok ini berdiri sekitar tahun pesantren yang diasuh oleh Imam Mawardi Hakiem ini menggunakan pengajaran kitab kuning dan penyelenggaraan satuan pendidikan lainnya. Seperti TK Islam Auladika, SD IT, SMP Islam, dan SMA ini, tercatat sekitar santri menimba ilmu di pondok tersebut serta sekitar 700 siswa. Dengan jumlah tenaga pengajar ustaz/ustazah sekitar 95 Pondok Pesantren Miftahul Huda SegeranPondok Pesantren Miftahul Huda Segeran merupakan salah satu pondok pesantren di Indramayu yang memiliki sejarah panjang. Singkatnya, pada pondok yang semula bernama Tajug Gede, pada tahun sekitar 1976 diganti menjadi Pondok Pesantren Miftahul di pondok pesantren Yayasan Ibu atau dikenal Yabujah Segeran menggunakan pendekatan pendidikan kitab kuning kepada santri. Namun, para santri juga bisa sekaligus menimba ilmu di lembaga pendidikan formal. Mulai dari DTW Miftahul Huda Segeran, SMP Yabujah, SMA NU Juntinyuat, SMK Yabujah, hingga STAIS Pangeran Dharma Kusuma dan STKIP Pangeran Dharma di bawah asuhan Ulin Niam itu berada di Jalan KH. Hasyim Asy'ari, Desa Segeran Kidul, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu. Saat ini tercatat pondok ini terdapat 502 santri dengan bimbingan 27 ustaz/ustazah. iqk/iqk Indramayu- Aktivitas di Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nur desa Tegalmulya, Kecamatan krangkeng, Kabupaten Indramayu masih berjalan seperti biasa pasca terjadinya insiden penyerangan terhadap KH Farid Ashr Wadahr selaku pengasuh Ponpes. Saat detikJabar mendatangi Ponpes tersebut, terlihat para santri sedang melaksanakan Khataman Al-Quran.
Pondok Pesantren Al Zaytun merupakan salah satu pesantren terbesar di Indonesia. Karena itulah tentu pesantren ini memiliki banyak fakta dan hal menarik di dalamnya. Nah, di artikel ini kami telah mengulas secara ringkas mengenai fakta menarik yang akan membuka wawasan Anda secara lebih luas tentang pesantren Al Oleh Presiden Ketiga Republik IndonesiaPesantren Terbesar di Asia TenggaraFasilitas Bintang LimaSistem Pendidikan ModernBasthotan fi Ilmi wal JismDiresmikan Oleh Presiden Ketiga Republik IndonesiaPonpes Al Zaytun mulai dirintis oleh Yayasan Pesantren Indonesia YPI sejak tanggal 01 Juni 1993 bertepatan dengan 10 Dzu al-Hijjah 1413 H. Pembangunannya sendiri baru dikerjakan sejak 13 Agustus 1996. Jadi ada sekitar waktu 3 tahun dari tahap pembentukan konsep persiapan menuju tahap pembangunan. Kemudian Pembukaan awal pembelajaran dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 1999, dan peresmian secara umum dilakukan pada 27 Agustus itu peresemiannya dilakukan oleh orang nomer satu Indonesia di masanya, yaitu Habibie. Selain BJ Habibie, banyak sekali pejabat tinggi negara yang memberikan andil dan pernah berkunjung ke pesantren ini. Sebut saja Presiden RI kedua Soeharto yang menyumbang hingga Rp10 Miliar untuk pengembangan Al Zaytun. Kemudian ada juga Malik Fadjar, Jenderal Wiranto, Jenderal Hendropriyono, Hamzah Haz, Harmoko, Jusuf Kalla hingga Suryadharma Ali dan masih banyak pejabat negara yang datang dan membantu Pondok Pesantren banyaknya pejabat tinggi negara yang berkunjung ke Al Zaytun, membuktikan bahwa pesantren ini sudah memiliki pamor dan reputasi tinggi di bumi Terbesar di Asia TenggaraKredit Foto Anto AntoPesantren Al Zaytun berdiri di desa terpencil dikarenakan Kecamatan Gantar merupakan kecamatan paling jauh dalam wilayah Kabupaten Indramayu. Letaknya berbatasan dengan kabupaten Subang dan Kabupaten Sumedang, membuat jarak tempuh ke Ibu Kota Indramayu dengan kendaraan roda empat paling cepat 1,5 jam. Kemudian desa ini pun bisa dikatakan masih sangat terbelakang dari berbagai aspek, tak terkecuali aspek meskipun pesantren ini terletak di desa terpencil, namun Al Zaytun ternyata memiliki lahan yang sangat luas. Kampus yang luas memiliki tujuan agar setiap santri selalu terdidik dan berada di sebuah lingkungan pendidikan terpadu. Sehingga suasana dan kultur pendidikan berjalan dengan lebih dari 1200 hektar disediakan untuk melaksanakan sistem pendidikan di Al Zaytun. Yang mana sekitar areal 200 ha disediakan bagi sarana kompleks pendidikan seperti gedung pembelajaran, gedung asrama siswa putra maupun putri, masjid, sarana olahraga yang lengkap dan sarana lainnya yang mendukung kegiatan pendidikan disini. Bahkan saking luasnya Al Zaytun, pada 29 Agustus 2005 media internasional Washington Times menyebut Al Zaytun sebagai pesantren terbesar se-Asia Tenggara the largest Islamic madrasah in Southeast Asia Fasilitas Bintang LimaKredit Foto Wawan HermawanTidak hanya area nya saja yang luas, Al Zaytun juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang lengkap dan mewah layaknya hotel bintang 5. Terdapat sebuah masjid yang bernama Masjid Rahmatan Lil Alamin yang Masjid ini berukuran enam hektar dan berlantai enam dengan kapasitas mencapai fasilitas lengkap bintang lima yang ada di Al ZaytunPelayanan Kesehatan, berupa pelayanan kesehatan dengan 2 unit ambulans, tenaga medis, poliklinik gigi, poliklinik umum, kamar rawat inap, UGD, apotek dan yang lengkap dan komputer yang olahraga, antara lain stadion Palagan Agung, trek atletik, lapangan sepak bola, lapangan basket, lapangan bulu tangkis, lapangan tenis, tenis meja, lapangan voli dan lapangan umum dan sarana pendukung seperti wartel, bank, fotokopi, barbershop, dapur umum, kantin dan pertunjukan seni yang dinamakan Mini Zeteso Zaytun Student Opera.Ruang serbaguna Pendidikan ModernKredit Foto Anto AntoCorak pendidikan dan kurikulum di pesantren ini menggunakan corak modern. Hal ini dapat dilihat dari proses pendidikannya yang didasarkan pada sebuah sistem yang terpadu yang mampu mengarahkan peserta didik mengikuti suatu skema pendidikan yang disebut dengan one pipe education system, mulai dari level paling asas elementary sampai dengan level tertinggi dalam dunia akademik doctoral dalam sebuah sistem yang terpadu yang mengkombinasikan kereligiusan, science technology, agriculture, sports, arts, culture and information ketinggalan Bahasa internasional seperti Inggris, Arab, Mandarin diajarkan dengan dukungan laboratorium-laboratorium bahasa dan sistem pengajaran bahasa. Siswa dengan pola pikir global, berbahasa internasional dan berkemampuan skala dunia merupakan bekal yang terus dipersiapkan untuk membentuk pribadi siswa yang Interaksi sosial diciptakan dalam lingkungan area kampus pendidikan Al-Zaytun yang begitu luas, melibatkan komunitas siswa/mahasiswa dari berbagai penjuru nusantara dari Sabang sampai Merauke dan juga siswa dari berbagai fi Ilmi wal JismPesantren ini memiliki slogan basthotan fi Ilmi wal jism. Slogan yang dalam bahasa inggrisnya full development of personality. Slogan ini tampak dalam program pondok yang membangun, membentuk watak maupun kepribadian utuh dalam sistem pengasuhan peserta didik yang berkesinambungan, sehingga terwujud basthotan fi al-ilmi wa aljismi tercermin dalam pribadi bangsa yang cerdas intelektual, emosional, spritual, bangsa yang bajik dan bijak mampu memposisikan diri dalam berbagai kondisi yang tersimpul dalam berbagai sekelumit fakta unik dan menarik seputar pesantren Al Zaytun. Semoga apa yang telah kami tulis dapat bermanfaat bagi Anda jugaREVIEW 7 Pesantren di Cirebon Paling Bagus 2022REVIEW Rekomendasi 7 Pondok Pesantren di Indramayu 2022
Penambahanklaster pesantren itu tak hanya pada kasusnya, tetapi juga lokasinya. Penularan Covid-19 Klaster Pesantren di Indramayu Bertambah | Republika Online REPUBLIKA.ID
PondokPesantren Salaf An-nur merupakan salah satu pondok pesantren yang ada di Kabupaten Indramayu. Adapun belajar mengajar di ponpes ini menggunakan kurikulum yang berlaku di tambah dengan ilmu agama. Ada juga kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler sekolah untuk santri seperti karate, basket, futsal, grup belajar dan lainnya. lecL.
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/116
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/508
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/401
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/138
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/482
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/575
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/501
  • 9jqrxp70ep.pages.dev/120
  • pondok pesantren di indramayu